BANDUNG, AZYNEWS- Kemarau panjang kerap membuat terjadinya kebakaran lahan di wilayah Kabupaten Bandung. Lahan yang kering, cuaca yang panas, hingga angin membuat api cepat berkobar.
Kadisdamkar Kabupaten Bandung Hilman Kadar mengatakan sejak Januari hingga Juni peristiwa kebakaran masih minim terjadi. Pasalnya pada waktu tersebut masih kerap terjadi hujan."Sejak Januari sampai Juni itu kebakaran alang-alang lahan, hanya terjadi 4 kali. Dari sejak Juni Sampai Agustus, itu terjadi hampir 63 kali," ujar Hilman, saat dikonfirmasi, Jumat (1/9/2023).
Pihaknya mengungkapkan kebakaran lahan disebabkan karena kemarau panjang. Kata dia, saat ini ditambah dengan adanya fenomena El-Nino.
"Karena eskalasi cuaca, matahari sangat terik. Sehingga mengeringkan alang-alang, daun-daun, pohon-pohon. Jadi ini merupakan bagian dari fenomena perubahan cuaca yang berpengaruh kepada resistensi kebakaran termasuk kebakaran alang-alang, kebun dan lain sebagainya," katanya.
Hilman juga mengungkapkan penyebab lainnya kebakaran saat ini, adalah adanya orang yang membuang puntung rokok. Apalagi saat membuang kondisi rokoknya masih menyala.
"Ada penyebabnya dari buang kuntung rokok yang masih menyala, membuka lahan dengan cara dibakar, membakar sampah, akibat alam, macam-macam penyebabnya. Tapi yang jelas bahwa semua terjadi pengaruh daripada cuaca saat ini," jelasnya.
Dia mengimbau masyarakat untuk tidak membuka lahan dengan cara dibakar. Menurutnya akan menimbulkan titik api semakin melebar ketika terbawa angin.
"Tidak melakukan pembakaran sampah di lahan terbuka yang retensinya cukup besar seperti yang ditumbuhi alang-alang kering dan sebagainya," bebernya.
Hilman menegaskan bagi yang tengah memasuki daerah hutan untuk tidak membuang puntung rokok secara sembarangan. Kata dia, hal tersebut bisa menjadi penyulut api menyala.
"Kemudian kepada pengelola wisata dan pengunjung untuk tidak membuat api unggun dan meninggalkan api unggun dalam keadaan menyala. Ini juga menjadi resistensi ketika tertiup angin apalagi di pegunungan apalagi yang sulit dijangkau," ucapnya.
Dia menegaskan bagi masyarakat yang mengetahui ada peristiwa kebakaran untuk cepat melakukan pelaporan. Sehingga tim pemadam kebakaran bisa lebih cepat datang ke lokasi dan memadamkan api.
"Segera melaporkan kepada call center kami di 0225891113 atau ke aparat setempat karena kami juga punya 9 pos damkar di wilayah," pungkasnya. (Red./Alin)
0 Komentar